Monday, August 16, 2010

4 FAKTOR PENYALAH GUNAAN NARKOBA


1. Faktor Kepribadian

Self control yang buruk.
Individu yang mencoba-coba menggunakan narkoba biasanya memiliki sedikit pengetahuan akan narkoba serta efek-efek bahaya yang ditimbulkan oleh narkoba. Individu tersebut tidak bisa mengontrol keinginanya untuk mencoba (sifat ini biasanya dimiliki anak baru gede yang labil), sikap impulsive dengan didorong oleh rasa ingin tahu yang kuat akan mempengaruhi self knowledge sehingga ia menjadi terjebak dalam ketergantungan yang tinggi akan obat-obatan tersebut.

Adjustment yang tidak tepat
Individu yang memiliki benturan-benturan konflik yang menimbulkan frustasi membuat individu melakukan kompensasi dengan terlibat dalam penyalahgunaan narkoba sebagai bentuk tension reduction.

Biasanya individu yang tidak biasa dalam menghadapi penyelesaian masalah cenderung untuk mrnggunakan narkoba, hal ini disebabkan individu melakukan malAdjustment akibat pengalaman-pengalaman dalam making decision untuk menyelesaikan permasalahan dirinya. Kecemasan yang di timbulkan oleh konflik individu tersebut dapat menguranginya dengan menkonsumsi narkoba.

Pleasure principle
Individu yang terbiasa pada kesenangan semata justru menghindari permasalahan yang lebih ruwet, biasanya mereka lebih menyukai penyelesaian masalah secara instan dan praktis. Mereka tidak terbiasa bersikap sabar, telaten, ulet, atau berfikir konstruktif, danhttp://www.blogger.com/img/blank.gif hanya berfikir simple yang hanya mendatangkan kesenangan sesaat, yaitu dengan cara mengkonsumsi narkoba yang bisa memberikan rasa euphoria secara berlebihan.

2.

Masyarakat yang permisif dan individualis
Lingkungan yang individualistik seperti yang terdapat dalam kehidupan kota besar cenderung kurang peduli dengan orang lain dan lingkungannya, mereka hanya memikirkan permasalahan dirinya tanpa peduli dengan orang sekitarnya, biasanya orang - orang seperti ini selalu beranggapan bahwa yang penting bukan dirinya, saudara/familinyatidak terlibat narkoba maka ia tidak mau ambil pusing dengan penyalah gunaan narkoba ini yang semakin meluas pada remaja dan pada anak-anak.

Pengaruh teman
Pengaruh teman atau kelompok sangat penting terhadap penggunaan narkoba, hal ini disebabkan sebagai syarat kemudahan untuk dapat diterima oleh anggota kelompok. Kelompok atau genk mempunyai kebiasaan perilaku yang sama antar sesama anggota. Jadi tidak aneh bila kebiasaan berkumpul ini juga mengarahkan perilaku yang sama untuk mengkonsumsi narkoba bersama pula.

Hukuman yang terlalu ringan
Hukuman/sangsi yang diberikan kepda pengguna dan pengedar narkoba yang terlalu ringan juga mempengaruhi penggunaan narkoba secara meluas, apalagi bila terjadinya penegakan hukum yang kurang adil, misalnya individu yang kedapatan menggunakan narkoba di hukuhttp://www.blogger.com/img/blank.gifm ringan dengan cara membayar, ini tidak akan efektif dan memberikan efek jera untuk memerangi penyebaran penggunaan narkoba. Tetapi apabila pihak yang berwenang memberikan hukuman yang seberat-beratnya kalau perlu hukuman mati akan memberikan efek jera pada pemakai atupun pengedar, dan juga mempengaruhi secara psicologis bagi masyarakat untuk menggunakan narkoba.

3.

Kontrol keluarga
Orang tua yang terlalu sibuk jarang mempunyai waktu untuk mengontrol anak-anaknya. Anaka yang kurang perhatian dari orang tuanya cenderung mencari perhatian dari luar, biasanya mereka juga mencari "kesibukan" bersama teman-temanya. Anak-anak abusive juga kurang mendapat perhatian dan kasih sayang dari kedua orang tuanya, termasuk mengenal norma-norma yang seperlunya diperkenalkan sejak dini dari dalam keluarga.

Disiplin dan tanggung jawab
Tidak semua penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh remaja dimulai dari keluargayang broken home, semua anak mempunya potensi yang sama untuk terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Pengenalan anak terhadap disiplin dan tanggung jawab akan mengurangi resiko anak terjebak didalamnya. Apabila anak sudah mempunyai tanggung jawab terhadap tuhannya, dirinya, orang tuanya dan juga terhadap masyarakatnya, maka tersebut akan mempertimbangkan beberapa hal untuk mencoba-coba menggunakan narkoba.

4. Faktor Pendidikan

Kampanye kurang
Kampanye sanagt di butuhkan untuk memberikan informasi akan bahahttp://www.blogger.com/img/blank.gifyanya menggunakan narkoba. Pemerintah dan instansi terkait seharusnyaberperan proaktif terhadap pencegahan penggunaan narkoba dikalangan generasi muda sebagai penerus bangsa, karena dampaknya kesehatan akan mempengaruhi generasi muda di masa mendatang. Poster-poster anti narkoba seharusnya juga tidak menggambarkan dampak kematian semata, melainkan juga harus bersifat informatif yang berkenaan dengan dampaknya dalam waktu singkat terhadap penggunaan narkoba.

Pendidikan disekolah
Pendidikan akan bahayanya narkoba di sekolah-sekolah juga merupakan salah satu bentuk kampanye, kurangnya pengetahuan yang dimiliki oleh siswa akan bahayanya narkoba juga dapat memberikan andil terhadap meluasnya pengguna narkoba dikalangan pelajar.

No comments:

Post a Comment